AC Milan Berhasil Mengalahkan AS Roma dengan Skor Akhir 2-1

AC Milan Berhasil Mengalahkan AS Roma dengan Skor Akhir 2-1
AC Milan Berhasil Mengalahkan AS Roma dengan Skor Akhir 2-1 – Permainan diinterupsi karena asisten wasit telah mengangkat bendera ditangannya. Gonzalo Higuain (AC Milan) terjebak offside.
Rick Karsdorp (AS Roma) mengirim ssebuah crossing ke dalam kotak penalti, namun Gianluigi Donnarumma keluar dari garis gawangnya untuk menangkap bola.
HAMPIR!! Davide Calabria (AC Milan) mendapatkan bola di ruang kosong dan dari dalam area penalti dia melepaskan sebuah tembakan yang termyata melenceng tipis beberapa inchi ke atas mistar gawang.
Sebuah operan yang memberlah pertahanan lawan sampai kepada Gonzalo Higuain (AC Milan) di dalam kotak penalti. Tanpa perlu melihat dia lalu lepaskan sebuah tembakan ke arah sudut kiri bawah gawang, namun Robin Olsen berhasil lakukan sebuah penyelamatan briliant. Bola keluar dari lapangan permainan. Sebuah kesempatan untuk mencetak skor lewat tendangan sudut untuk AC Milan.
Sungguh sebuah kesempatan mencetak gol! Edin Dzeko (AS Roma) berlari masuk dengan baik ke dalam kotak penalti untuk mendapatkan operan berbahaya dan melepaskan tendangan ke arah gawang, namun tembakannya digagalkan oleh salah satu pemain bertahan lawan dengan sebuah sliding tackle yang baik sekali.
Gonzalo Higuain (AC Milan) mendapatkan bola dari hasil set piece kali ini dan melepaskan sontekan dari batas kotak penalti. Bagaimanapun, bola melambung tinggi melewati gawang.
Gianluigi Donnarumma lakukan sebuah penyelamatan luar biasa untuk menggagalkan sebuah sundulan bola yang diarahkan ke atap dalam gawang oleh Patrik Schick (AS Roma) yang memanfaatkan sebuah crossing dari sisi lapangan.
GOL – 1:0! Ricardo Rodriguez menyerahkan bola pada Franck Kessie (AC Milan), yang lalu menembak masuk dari jarak dekat ke dalam gawang, meninggalkan penjaga gawang tidak berdaya.
Giacomo Bonaventura (AC Milan) kirimkan sebuah operan pendek ke dalam kotak penalti, Gonzalo Higuainmelakukan sebuah sentuhan untuk mengontrol bola, namun salah seorang pemain bertahan lawan berhasil merebut bola dan menjauhkannya hingga jarak aman.
Edin Dzeko (AS Roma) menggagalkan sebuah kesempatan, dia mengirim sebuah bola rebound dari tepat di luar kotak penalti melenceng tipis dari tiang kiri gawang.
Patrik Schick (AS Roma) dengan jelas tidak mengikuti aturan emas “Perlakukan orang lain sebagaimana kamu ingin diperlakukan orang lain.” Dia melakukan pelanggaran buruk dan tidak memberikan pilihan lain bagi Marco Guida selain meniup peluitnya pertanda pelanggaran.
Bola rebound sampai ke kaki Federico Fazio (AS Roma) tepat di luar kotak penalti. Dia tidak berpikir dua kali dan lalu melepaskan tembakan briliant ke arah sudut kanan bawah gawang. Usahanya ternyata berada di luar jangkauan Gianluigi Donnarumma, sehingga skor berubah menjadi 1:1.
Bola jatuh kepada Ricardo Rodriguez (AC Milan) di batas kotak penalti. Dia lalu lepaskan tembakan yang melewati segerombolan pemain ke arah sudut kiri bawah gawang dan memaksa Robin Olsen melakukan penyelamatan yang bagus.
Suso (AC Milan) menerima bola rebound setelah kekacauan di dalam kotak penalti dan mengarahkan sebuah tembakan manis ke arah sudut kanan bawah gawang. Penjaga gawang, bagaimanapun berhasil menghentikannya dengan melakukan penyelamatan yang mencengangkan.
Patrik Schick (AS Roma) meliuk – liuk melewati hadangan lawan, namun akhirnya salah satu pemain lawan berhasil menghalau bola menjauh. Hakim garis membuat keputusan yang benar dan AS Roma akan lakukan tendangan sudut.
Suso (AC Milan) menerima sebuah operan di sekitar batas kotak penalti, mengincar dan lalu melepaskan tembakan. Tembakannya mengarah masuk ke sisi kiri gawang, namun Robin Olsen telah bersiaga dan skor tidak berubah.
Patrick Cutrone (AC Milan) melompat tinggi di dalam kotak penalti untuk menemukan bola hasil tendangan sudut dan melakukan sundulan ke arah tiang kiri gawang, namun penjaga gawang berhasil melakukan penyelamatan mencengangkan untuk menggagalkan usaha ini.
GOOOLLL!!! Gonzalo Higuain mengumpan kepada Patrick Cutrone (AC Milan), yang menunjukkan determinasi untuk mendapatkan bola sebelum beberapa pemain bertahan lawan merebutnya dan lalu dari dalam kotak penalti dia berhasil memasukkan bola ke sudut kanan bawah gawang. 2:1.